EFEK HIPOGLIKEMIK EKSTRAK AIR DAUN KENCANA UNGU

Penulis

  • Ayu Nurfitiria Rahmi Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Afifah Bambang Sutjiatmo Universitas Jenderal Achmad Yani
  • Suci Nar Vikasari Universitas Jenderal Achmad Yani

DOI:

https://doi.org/10.26874/kjif.v2i2.17

Abstrak

Kencana ungu (Ruellia tuberosa L.) merupakan salah satu tumbuhan yang digunakan masyarakat untuk mengobati diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek hipoglikemik ekstrak air daun kencana ungu dengan menggunakan metode toleransi glukosa pada tikus Wistar jantan. Ekstrak air daun kencana ungu dibuat dengan metode perebusan, pengeringan menggunakan freeze dry. Dosis ekstrak air daun kencana ungu yang digunakan adalah  30, 60 dan 90 mg/kg bb, dengan pembanding klorpropamid dosis 22,5 mg/kg bb. Parameter yang diukur adalah kadar glukosa darah pada menit ke-0, 30, 60, 90, 120, 150, dan 180. Hasil pemeriksaan karakteristik simplisia daun kencana ungu mengandung flavonoid, alkaloid, polifenonl, tanin, steroid, triterpenoid, kuinon, monoterpernoid, seskuiterpenoid; sedangkan ekstrak air daun kencana ungu mengandung flavonoid,  alkaloid, polifenol, tanin, kuinon, monoterpernoid, seskuiterpenoid. Hasil uji toleransi glukosa menunjukkan bahwa dosis uji ekstrak air kencana ungu dosis 30, 60, dan 90 mg/kg bb dapat menurunkan kadar glukosa darah yang berbeda bermakna bila dibandingkan dengan kelompok kontrol (p<0,05). Ekstrak air daun kencana ungu dosis 60 mg/kg bb memiliki efek hipoglikemic terbaik dan setara denga pembanding klorpropamid dosis 22,5 mg/kg bb.

Biografi Penulis

Ayu Nurfitiria Rahmi, Universitas Jenderal Achmad Yani

Fakultas Farmasi

Afifah Bambang Sutjiatmo, Universitas Jenderal Achmad Yani

Fakultas Farmasi

Suci Nar Vikasari, Universitas Jenderal Achmad Yani

Fakultas Farmasi

Referensi

Kaneto, H., Kajimoto Y., Miyagawa J., Matsuoka T., Fujitani Y., Umayahara Y., Hanafusa T., Matsuzawa Y., Yamasaki Y., Hori M. 1999. Beneficial Effects of Antioxidants in Diabetes Possible Protection of Pancreatic-Cells Against Glucose Toxicity. Diabetes. VOL. 48, 2398-2406.

Katzung, B.G. (2010). Farmakologi Dasar dan Klinik. Edisi X. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Hlm 705

Levinthal, GN dan Tavill AS. 1999. Liver Disease and Diabetes Mellitus. Clinical Diabetes, Vo. 17 No. 2.

Manikandan A and Victor ADD. 2010. Effect of 50% Hydroethanolic Leaf Extracts of Ruellia tuberosa L. and Dipteracanthus patulus (Jacq.) on Non-enzymic Antioxidants and other Biochemical Parameters in Liver, Kidney, Serum of Alloxan Induced Diabetic Swiss Albino Rats. J Biomed Sci and Res., Vol 2 (3), 190-201.

Shahwar, Dure., Saif U., Mobasher A., Ullah S., Naeem A., Muhammad AK. (2011). Hypoglycemic Activity of Ruellia tuberosa linn (Acanthaceae) in Normal and Alloxan-Induced Diabetic Rabbits. Ijps.sums.ac.ir. Hlm107-115.

Trihono. (2013). Riset Kesehatan Dasar 2013. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Hlm 97

Turgeon, Marry L. (2011). Clinical Laboratory Science. Sixth Edition. Elsevier Mosby. Hlm 535

Wild, Sarah., Gojka R., Anders G., Richard S., Hilary K. (2004). Global Prevalence of Diabetes: Estimates for the year 2000 and Projections for 2030. Volume 27. Hlm 1047-1051.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2015-12-01

Cara Mengutip

Rahmi, A. N., Sutjiatmo, A. B., & Vikasari, S. N. (2015). EFEK HIPOGLIKEMIK EKSTRAK AIR DAUN KENCANA UNGU. Kartika : Jurnal Ilmiah Farmasi, 2(2), 38–41. https://doi.org/10.26874/kjif.v2i2.17

Terbitan

Bagian

Articles

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama